Sekilas Info, Pinang Babaris :
Asmaul Husna pada Telapak Tangan, hasil browsing malam tadi silakan disimak...
Apa yang terlintas di pikiran kita saat ditanya atau mendengar garis tangan? pasti yang terpikirkan adalah ramalan, sekarang percaya atau tidak banyak peramal yang menggunakan garis tangan untuk meramal, dan terserah pada individu masing-masing bagaimana menanggapinya.
Kita sebagai umat muslim wajib percaya dengan apa yang telah ditentukan oleh Allah SWT, sebagai manusia kita hanya bisa berusaha dan berdo'a untuk bisa mendapatkan apa yang kita inginkan "mengerjakan perintahNya dan menjuhi laranganNya".
Sekarang apa yang tergambar di telapak tangan kita itu adalah mukjizat Allah, tanda-tanda kebesaran Allah yaitu tanda 99 (Asmaul Husna) pada telapak tangan kita. Tahukah kawan, garis utama kedua telapak tangan kita, bertuliskan dalam angka Arab yaitu :
|/\ pada telapak tangan kanan, artinya : 18 dan /\| pada telapak tangan kiri, artinya : 81
Jika kedua angka ini dijumlahkan, 18+81 = 99, 99 adalah jumlah nama/sifat Allah, Asmaul Husna yang terdapat dalam Al-Quran.
Bila 18 dan 81 ini dirangkaikan, maka terbentuk angka 1881. Angka ini adalah angka kelipatan 19 yang ke-99 >>>> ( 19 x 99 = 1881 )
Dan tahukah anda, bahwa ruas-ruas tulang jari (tapak tangan maupun telapak kaki) anda, terkandung jejak-jejak nama Allah, Tuhan yang sebenar-benarnya pencipta alam semesta ini. Kalau nggak percaya bisa didemonstrasikan. Silakan perhatikan salah satu tapak tangan anda (bisa kanan bisa kiri).
Perhatikan lagi dengan seksama :
jari kelingking ==> membentuk huruf alif
jari manis, jari tengah, & jari telunjuk == > membentuk huruf lam (double)
jari jempol (ibu jari) ==> membentuk huruf ha’
Jadi jika digabung, maka bagi anda yang mengerti huruf Arab akan mendapati bentuk tapak
tangan itu bisa dibaca sebagai Allah (dalam bahasa Arab).
Maka benarlah firman Allah SWT : “Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda Kami disegala wilayah bumi dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al-Quran itu adalah benar. Tiadakah cukup bahwa sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu?” QS. Fushshilat 41:53
maksa bangat pembentukan tulisannya.. hahahaha... kayaknya kebanyakan nonton acara PENAMPAKAN neh.. sampai-sampai semua bentuk di pikir-pikir supaya membentuk suatu huruf atau bentuk.. Ilmu yg sangat dangkal, pantas anda tidak maju. Bahkan dari qualitas bloq ini aja jelas terlihat tidak kreatif (menunjukkan karakter admin blog ini).
BalasHapuswkwkwkwk.....terima kasih atas komentar atau pantasnya ane bilang kritikan..... untuk masalah dangkal atau tidak tergantung agan sendiri.....dari mana memandangx....(postingan ini ane dapatkan dari blog walking gan...dan copas dech...wkwkwkw) Semoga dikemudian hari blog ini tambah lebih baik lagi...sekali lagi terima kasih....wkwkwkwk....
BalasHapusorg yg komen paling atas adlh org kafir.
BalasHapusbener banget, yg dangkal akan agama (kafir) diluar islam, dan tidak sadar akan kemuliaan ALLAH SWT,dan termasuk golongan yang tidak bisa menghargai suatu agama.
Hapusbener banget, yg dangkal akan agama (kafir) diluar islam, dan tidak sadar akan kemuliaan ALLAH SWT,dan termasuk golongan yang tidak bisa menghargai suatu agama.
BalasHapusKETURUNSN FIRAUN MASIH ADA ZA DI MUKA BUMI IMI,..
Hapusterimakasih min.... salut pada admin,,meski dpt kritikan tetap brsabar......
BalasHapus